Tanaman Obat Penumbuh Rambut yang Jarang dimanfaatkan

Tanaman obat memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, tak terkecuali untuk kesehatan rambut. Apabila Anda sedang mencari solusi, apa saja tanaman obat yang dapat digunakan sebagai penumbuh rambut namun jarang dimanfaatkan oleh banyak orang, semoga artikel ini dapat membantu.

Ada banyak tanaman obat yang dijelaskan khasiat dan manfaatnya untuk penumbuh rambut, namun informasi yang sering didapat, tanaman obat  penumbuh rambut yang sudah populer seperti jeruk nipis, lidah buaya, minyak zaitun, minyak urang aring dan kemiri. 

Kadang-kadang kita sering bosan, malas, bahkan frustasi terhadap khasiat dari tanaman obat itu yang tak kunjung bekerja. Untuk itu, perlu Anda coba berikut ini daftar tanaman obat penumbuh rambut yang jarang di manfaaatkan tapi khasiatnya tidak diragunakan. Berikut penjelasannya: 

1.      Bawang Merah

Tanaman obat bawang merah selain dikenal sebagai bumbu masakan, tanaman ini berkhasiat sebagai penumbuh rambut. Bawang merah termasuk tanaman yang jarang dimanfaatkan karena kurangnya publikasi dan kalahnya popularitas dibandingkan dengan tanaman lainnya.

Padahal jika dilihat dari sisi ekonomisnya, bawang merah termasuk tanaman obat herbal yang murah sebagai solusi bagi Anda yang sedang mengalami masalah rambut. Hampir di semua dapur rumah ada obat ini. Dan jika membutuhkan, di pasar-pasar tradisional dekat rumah Anda di jamin stok selalu ready. Jadi, silahkan bisa di coba.  

Caranya sangat mudah, iris satu bawang merah,  lalu oleskan pada bagian kulit kepala yang bermasalah. Diamkan beberapa menit supaya meresap, lalu bilas dengan shampoo sampai bersih dan aroma bawangnya hilang. Hati-hati jangan sampai saat mengoleskan bawang kena mata. Lakukan secara rutin 3 kali dalam satu minggu.

2.      Biji Bunga Matahari

Tanaman obat bunga matahari tentu sudah sangat familiar bagi Anda. Bunga matahari mempunyai biji, yang sering disebut biji bunga matahari atau kalau sudah siap dimakan namanya kuaci.

Tanaman obat bunga matahari termasuk jarang dimanfaatkan khasiatnya sebagai penumbuh rambut, padahal biji bunga matahari atau kuaci mudah dan murah didapatkan.

Bagi Anda yang kebetulan suka makan kuaci dan sedang memiliki masalah kerontokan bahkan kebotakan rambut, silahkan bisa dikonsumsi secara rutin karena biji bunga matahari mengandung vitamin E, yang berkhasiat membantu pertumbuhan rambut dan melancarkan peredaran darah di kulit kepala.

3.      Daun Seledri,

Tanaman obat seledri selain dimanfaatkan sebagai bumbu masakan, daunnya berkhasiat untuk penumbuh rambut Daun seledri termasuk tanaman obat yang jarang dimanfaatkan sebagai solusi penumbuh rambut.

Jika Anda punya masalah terhadap rambut dan belum pernah mencoba dengan daun seledri, silahkan bisa dicoba.

Caranya mudah, ambil 10 batang seledri yang sudah di cuci terlebih dahulu. Kemudian rajang  kecil-kecil dan tumbuk hingga halus. Jika malas menumbuknya, Anda bisa menghaluskannya dengan blender.  

Seledri yang sudah dihaluskan lalu dicampur dengan satu butir telur dan aduk hingga rata. Selanjutnya oleskan ke bagian akar rambut yang bermasalah. Tunggu hingga meresap, lalu bilas. Lakukan tiga kali dalam dalam seminggu secara rutin.

4.      Daun Teh Hijau,

Tanaman obat teh hijau pada bagian daunnya lebih populer dimanfaatkan sebagai obat herbal penurun lemak, namun tahukah Anda ternyata daun teh juga berkhasiat sebagai penumbuh rambut.

Terapi daun teh hijau sebagai obat penumbuh rambut termasuk jarang digunakan, padahal daun teh hijau mengandung zat  samak dan kaya anti oksidan.

Cara menggunakannya cukup mudah yaitu dengan cara merebus daunnya, lalu biarkan beberapa saat hingga sudah dingin. Gunakan air rebusan itu untuk pengganti shampoo Anda. Lakukan seminggu 3 kali untuk mencapai hasil yang maksimal.

5.      Daun Mangkokan,

Tanaman obat mangkokan termasuk salah satu tanaman yang jarang dimanfaatkan sebagai obat penumbuh rambut. Padahal daun mangkokan mengandung vitamin A, B1, dan C, serta protein, kalsium, dan juga fosfor yang dapat membantu mengatasi kebotakan rambut.

Cara menggunakannya cukup mudah, yaitu ambil satu gengam daun mangkokan yang sudah dicuci bersih, rebus dengan 3 gelas air, setalah mendidih dan sudah dingin, air rebusan di oleskan pada bagian rambut yang mengalami kerontokan, pijat secara perlahan dalam beberapa menit. Lakukan tiga kali dalam seminggu secara rutin.

6.      Nyamplung,

Tanaman obat nyamplung termasuk tanaman yang jarang kita dengar khasiat dan manfaatnya. Tanaman yang biasanya tumbuh di pinggir sungai dan pantai ini, pada bagian bijinya dapat dimanfaatkan sebagai penumbuh rambut.

Caranya yaitu ambil satu gengam biji nyamplung, yang sudah diambil dari kulitnya. Letakkan pada biji nyamplung pada kain bersih. Lalu jemur selama seharian penuh sampai keluar minyaknya. Dan hasil dari minyaknya dapat anda gunakan sebagai obat penumbuh rambut.

.

7.      Umbi Pisang,

Tanaman obat pisang adalah tanaman yang sangat mudah kita jumpai, terutama di daerah pedesaan masih banyak orang yang menanam pisang. Tahukah Anda tanaman pisang pada bagian umbi masih jarang orang memanfaatkannya sebagai obat penumbuh rambut. Jika anda tertarik mencobanya, begini caranya:

Lubangi tanaman pisang pada bagian umbi, kira-kira 18 cm dan biarkan air umbinya mengumpul. Setelah air mengumpul, ambil air tersebut dan basuhkan pada bagian kulit yang yang rontok atau botak. Tutup kepala Anda dengan handuk, dan biarkan beberapa saat, lalu bilas sampai bersih..

8.      Daun Bayam

Pernah makan bayam?. Jika belum tontonlah film kartun Popey atau tanyalah pada pedagang sayuran di pasar. Hehe. Tapi saya yakin, Anda pasti tahu dan pernah mengonsumsinya. Tanaman obat bayam yang biasanya dibuat sayur untuk lauk makan, jarang dimanfaatkan sebagai obat penumbuh rambut.

Daun bayam memiliki banyak mengandung kalium, protein, fosfor, lemak, besi vitamin A, B1 dan C. Bayam dapat dimanfaatkan sebagai obat penumbuh rambut rontok.

Begini caranya: Ambil segengam daun bayam yang sudah dicuci bersih. Tambahkan setengah gelas air matang dan satu sendok makan madu. Selanjutnya aduk, peras dan saring. Air hasil perasannya dapat diminum. Lakukan 3 hari seminggu secara rutin.

9.      Lerak,

Tanaman Obat lerak adalah salah satu tanaman yang jarang dimanfaatkan sebagai obat penumbuh rambut. Tanaman ini biasanya tumbuh di hutan, memiliki nama latin Sapindus rarak, memiliki ciri-ciri batangnya besar dan tingginya mencapai 40 meter. Biji tanaman klerek bermanfaat untuk mengatasi rambut kepala yang rontok.

Caranya yaitu ambil 12 buah biji tanaman lerak lalu rendam dengan air panas. Biarkan beberapa saat sampai airnya dingin. Hasil rendaman air tersebut lalu di oleskan pada bagian kulit kepala yang rontok. Lakukan 3 hari sekali sacara rutin.

10.  Kelapa Hijau,

Kepala hijau termauk tanaman obat yang jarang dimanfaatkan untuk pengobatan pada rambut rontok. Terapi ini dapat Anda lakukan dengan cara ambil satu buah kelapa hijau, pangkas bagian atas dan bawahnya, lalu buat lubang di salah satu bagiannya. Masukkan satu sendok teh garam dapur ke dalamnya dan simpan diluar rumah semalaman supaya mengembun.

Gunakan air kelapa tersebut untuk membasuh kulit kepala yang rontok atau botak dan pijatlah secara halus. Lakukan ini setiap sore hari setelah mandi, lalu bungkus kepala dengan handuk sampai pagi hari.

Air Kelapa hijau mempunyai kandungan glukosa, sakarosa, fruktosa, sukrosa, asam amino dan mineral lainnya yang bagus untuk penumbuh rambut

11.  Daun Kacang Panjang,

Kacang panjang merupakan jenis tanaman obat dari jenis sayuran. Tanaman ini jarang dimanfaatkan sebagai obat penumbuh rambut yang alami. Padahal kandungan dari daun kacang

Memiliki zat protein, fosfor, besi, kalsium, magnesium, belerang, vitamin B1, B2 dan C.

Caranya sangatlah mudah, siapkan satu genggam daun kacang panjang yang sudah dicuci bersih, lalu tumbuk daun tersebut hingga halus. Kemudian campurkan hasil tumbukan daun kacang panjang dengan 2 sendok makan minyak kastor lalu diremas-remas. Hasil perasannya bisa Anda gosokkan secara merata di bagian kulit kepala yang rontok. Sebaiknya dilakukan sore hari setelah mandi, lalu tutup kepala Anda dengan handuk beberapa saat dan bilas sampai bersih.

Itulah beberapa jenis tanaman obat yang berkhasiat untuk penumbuh rambut namun masih jarang dimanfaatkan. Semoga artikel ini dapat menjadikan pengetahuan obat Murah, obat ada dimana-dimana dan obat ada di rumah kita.

Baca juga : Khasiat Tanaman Obat Bawang Dayak

Bagikan artikel ke:

Facebook Google+ Twitter

WhatsApp